Di akhir tahun 2020, suku bunga acuan yang berlaku di Indonesia tercatat sebesar 3,75%, kuarter berikutnya angka ini turun menjadi 3,5% dan terus bertahan setidaknya kuartal kedua tahun 2022. Atau setidaknya dalam kurun waktu satu setengah tahun suku bunga acuan berada di angka 3,5%. Setelah periode tersebut suku bunga merangkak, hingga saat ini posisinya berada pada angka 4,75%.
Jika menilik pendapatan pengembang properti pada beberapa tahun terakhir, sejalan dengan masa yang disebutkan di atas, sebut saja pada masa dimana suku bunga 3,5% (rendah). Penghasilan beberapa pengembang properti berskala besar memang memiliki pendapatan yang meningkat (berkisar 20-65%) pada saat suku bunga rendah, setidaknya dalam beberapa kuarter dua tahun ini. Meski dua tahun terakhir merupakan masa pandemi.
Namun, perlu dicatat bahwa, suku bunga rendah bukan satu-satunya faktor yang mendorong pertumbuhan pendapatan pengembang besar tersebut. Berbagai strategi dilakukan oleh pengembang, baik melanjutkan strategi yang disusun sebelum pandemi, maupun strategi adaptasi yang diluncurkan sesuai kebutuhan masyarakat setelah pandemi.
Salah satu bentuk adaptasi konsep yang diterapkan pengembangan di tengah pandemi, terutama di sektor rumah tapak diantaranya dengan menciptakan areal rumah sehat, dengan ruang terbuka yang hijau, sarana olahraga, infrastruktur yang memadai dan terakses dengan transportasi publik.
Secara umumnya, seluruh pengembang tersebut mendorong penjualannya pada sektor rumah tapak, dengan berbagai variasi segmen. Selain itu, juga mendorong inovasi pada sektor ritel sejak tahun lalu.
Selain suku bunga, dan strategi adaptasi memang menjadi diantara faktor yang memberikan peluang pada peningkatan pendapatan perusahaan. Belum lagi sepanjang pandemi, insentif PPN DTP memuluskan penjualan rumah tapak sebesar 10-15%. Berbagai faktor lain, seperti strategi pemasaran, variasi produk dan lainnya menjadikan potensi peningkatan pendapatan lebih terukur bagi pengembang.
Penulis : Syarifah Syaukat
Sumber:
Artikel Terkait:
Pasar Residential di Tengah Suku Bunga yang Naik Kembali
Kenaikan Suku Bunga Tantangan dan Harapan Pertumbuhan Properti Residensial