Kota Serang merupakan Ibukota Provinsi Banten yang terletak di 107 KM sebelah barat dari Kota Jakarta, kota yang dilintasi jalan tol Jakarta-Merak ini menjadi salah satu kota strategis untuk transit yang menghubungkan kota-kota di Pulau Jawa ke kota-kota di Pulau Sumatera melalui Pelabuhan Merak yang terletak di ujung barat Pulau Jawa.
Kerap kali kita dengar mengenai kawasan-kawasan industri yang terdapat di timur jakarta, seperti Bekasi, Cikarang, hingga Karawang yang acapkali disebut dengan koridor timur jakarta. Namun, selain koridor timur, terdapat pula koridor industri yang berada di sebelah barat dari Kota Jakarta.
Sampai saat ini koridor barat Jakarta yang terdiri dari daerah Tangerang hingga ke Merak memiliki 12 kawasan industri dengan 3 diantaranya terletak di Serang. Pemerintah Kota Serang juga sedang membangun pengembangan kawasan industri di dua wilayah di Kota Serang.
Melalui Peraturan Daerah Kota Serang Nomor 8 Tahun 2020 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Serang Tahun 2020-2040 pemda merencanakan kawasan industri seluas 1.053 hektar yang terletak di Kecamatan Kasemen dan Kecamatan Walantaka. Hal ini tentunya menjadikan wilayah Serang menjadi wilayah aglomerasi industri yang semakin besar di wilayah koridor barat Jakarta.
Pemerintah pusat pun belakangan ini turut menggembleng percepatan infrastruktur-infrastruktur pendukung di Provinsi Banten melalui Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 18 Tahun 2020 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020 – 2024. Salah satunya adalah pembangunan tol Serang-Panimbang yang memiliki panjang 83,6 Kilometer yang menghubungkan Serang dengan KEK Tanjung Lesung yang berada di wilayah Banten bagian selatan.
Nantinya tol yang akan menghubungkan 4 daerah, yakni Kota Serang, Kabupaten Serang, Kabupaten Lebak, dan Kabupaten Pandeglang ini juga direncanakan untuk terintegrasi langsung dengan klaster-klaster industri manufaktur, garmen, hingga agrikultur. Selain itu pemerintah juga turut mempercepat pengembangan kawasan industri terintegrasi yang diharapkan dapat membantu menambah persedian gas hingga 20 million standard cubic feet per day (MMSCFD) dan turut menyuplai listrik sebesar 500 megawatt (MW).
Telah diresmikannya seksi 1 dari ruas jalan tol Serang-Panimbang pada akhir tahun 2021 ini tentunya menjadikan wilayah Serang semakin menjual untuk dijadikan sebagai kawasan industri, khususnya di koridor barat.
Terdapat 3 properti yang saat ini tersedia untuk disewa ataupun untuk dibeli yang terdiri dari lahan industri di Binuang dan Bojonegara serta pabrik yang berada di Cikande. Letak 3 properti yang berada di sekitar jalan tol Jakarta-Merak ini membuat aksesibilitas ke Kota Jakarta maupun ke Pelabuhan Merak sangat mudah untuk pendistribusian barang.
Penulis: Sebastian Tri
Sumber:
Maritim.go.id
Kabarbanten.pikiran-rakyat.com
Poskota.co.id
Bantenprov.go.id
KFMap.asia
Untuk inquiry mengenai kawasan industri, silahkan hubungi kami disini.