Setelah mengalami penundaan selama satu tahun, akhirnya PT Kereta Api Indonesia (Persero) optimis memulai pengoperasian Light Transit Rail (LRT) Jabodebek pada Agustus 2022. Pembangunan LRT ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan transportasi masyarakat, serta mengurangi kepadatan kendaraan yang masuk ke Jakarta dari kota-kota satelit di sekitarnya, seperti Bogor, Depok, dan Bekasi.
LRT yang memiliki tiga lintas pelayanan ini telah mencapai progres 89,06% tercatat per 28 Januari 2022. Dengan rincian pada lintas pelayanan Cawang-Cibubur telah mencapai 94,25%, lintas Cawang-Bekasi Timur mencapai 92,79%, serta di rute Cawang-Dukuh Atas mencapai 88,92%. Sementara itu, untuk Depo baru mencapai 64,92%.
Sejumlah 27 kereta LRT Jabodebek sudah terlihat di sepanjang lintas pelayanan I. Saat ini, pengaktifan listrik telah dilakukan di sepanjang lintas pelayanan I dan II, dan kereta akan dipindahkan secara bergilir dari lintas pelayanan I menuju lintas pelayanan II. Beberapa kereta juga telah terparkir di lintas pelayanan III. Kereta LRT ini memiliki kecepatan maksimal 80 kilometer per jam dan kecepatan rata-rata 40 kilometer per jam. Diperkirakan waktu tempuh LRT rute Cibubur-Dukuh Atas dari akan memakan waktu sekitar 33 menit.
Realisasi proyek LRT Jabodebek ini membawa angin segar bagi pertumbuhan dunia properti sebagaimana hunian berkonsep Transit Oriented Development (TOD) akan semakin diincar masyarakat. Kawasan TOD didefinisikan sebagai kawasan dengan stasiun transit (kereta api, subway, halte bus, dan lainnya) yang dikelilingi oleh fasilitas pendukung seperti perumahan, perkantoran, dan kompleks komersial.
Antusiasme konsumen meningkat seiring dengan berjalannya konstruksi LRT di kawasan Jabodebek. Terbukti dari beberapa proyek hunian seperti apartemen dan perumahan yang menawarkan akses dekat dengan LRT sebagai keunggulan propertinya. Diyakini, pembangunan LRT ini juga akan berdampak pada pertumbuhan properti-properti lain. Kehadiran LRT Jabodebek ini diharapkan dapat mempermudah mobilitas dan perjalanan masyarakat di Kawasan Greater Jakarta.
Penulis: Dinda Ichsani
Sumber:
www.lrtjabodetabek.adhi.co.id
www.knightfrank.co.id
www.bisnis.com