Pada tanggal 1 April 2023, Presiden Joko Widodo meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido di Bogor, Jawa Barat. Melalui peresmian ini, PT MNC Land pun ditunjuk sebagai Badan Usaha Pembangun dan Pengelola terhadap KEK dengan luas 1.040 hektar. KEK Lido sendiri akan beroperasi sebagai kawasan ekonomi khusus untuk kegiatan pariwisata dan industri kreatif. Pengembangan KEK Lido ini pun sejalan dengan kondisi pariwisata di Indonesia yang kian pulih.
Memasuki tahun 2023, kondisi pariwisata di Indonesia pun juga kian membaik terutama dikarenakan adanya beberapa kebijakan yang berkaitan dengan zero covid policy. Menurut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno, pada tahun 2022 terjadi peningkatan jumlah wisatawan mancanegara sebesar 152% (yoy) atau mencapai 5,47 juta orang. Dari angka tersebut, diketahui bahwa nilai devisa sektor pariwisata adalah sekitar US$ 6,73 miliar. Pada tahun yang sama, jumlah wisatawan Nusantara juga mencapai 703 juta orang atau tumbuh sebesar 16,5% secara tahunan.
Berangkat dari capaian tersebut, pada tahun 2023 Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menetapkan jumlah target jumlah wisatawan mancanegara sekitar 7,4 juta orang dan jumlah wisatawan nusantara sebesar 1,4 miliar perjalanan. Tidak hanya wisatawan, pada tahun 2023 Kemenparekraf juga menargetkan pertumbuhan tenaga kerja di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif sebesar 4 juta tenaga kerja.
Penetapan target yang optimistis ini tentunya perlu diselaraskan dengan pembangunan dan pengembangan kawasan pariwisata dan infrastruktur penunjangnya yang sesuai dengan kebutuhan wisatawan saat ini. Dalam pengembangannya, KEK Lido sendiri mempunyai target realisasi investasi sebesar Rp 33,4 triliun pada tahun 2030 dan dapat menyerap tenaga kerja sekitar 29.545 orang dalam kurun waktu 20 tahun.
Hingga akhir Maret 2023 sendiri, total realisasi investasi KEK Lido telah mencapai Rp 3,4 triliun dengan jumlah tenaga kerja yang terserap mencapai 1.690 orang. Dalam pelaksanaannya, KEK Lido terbagi dalam tiga tahap. Tahap pertama dengan target Rp14,2 triliun, tahap kedua Rp5,8 triliun, dan tahap ketiga Rp12 triliun. Untuk tahap pertama yang dibangun antara lain Lido Lake Hotel Extension, Movieland, Music and Art Center, Golf Course 18 Holes & Club House, Theme Park, dan berbagai infrastruktur lainnya.
Penulis: Lusia Raras
Sumber:
www.industri.kontan.co.id
www.rumah.com
www.travel.kompas.com
Artikel Terkait
Okupansi Hotel Diproyeksikan Akan Meningkat Menjelang Hari Raya Idul Fitri