Berikut Beberapa Ruas Tol yang Akan Fungsional Menjelang Libur Nataru | KF Map – Digital Map for Property and Infrastructure in Indonesia
Berikut Beberapa Ruas Tol yang Akan Fungsional Menjelang Libur Nataru
Friday, 22 November 2024

Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum (PU) akan membuka sejumlah  ruas tol secara fungsional menjelang libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Langkah ini diambil untuk memperlancar arus kendaraan dan mengurangi kemacetan di jalur utama mudik.

Beberapa ruas tol penting di Pulau Jawa yang akan difungsionalkan antara lain, yaitu Jalan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulonprogo Seksi Kartosuro-Purwomartani Segmen Klaten–Prambanan sepanjang 8,6 kilometer. Segmen Klaten-Prambanan akan melengkapi Seksi Kartasura-Klaten yang sudah beroperasi sejak Oktober 2024 sepanjang 20,1 kilometer guna mengurai kemacetan saat arus mudik dan arus balik, serta mempersingkat waktu tempuh.

Kedua, ada Jalan Tol Serpong-Balaraja (Serbaraja) Seksi 1B Simpang Susun CBD-Simpang Susun Legok sepanjang 5,5 kilometer. Ada pun jalan tol ini sudah dioperasikan secara fungsional dan gratis sejak 30 September 2024. Tol Serbaraja Seksi 1B CBD-Legok merupakan kelanjutan dari Seksi 1A BSD-CBD sepanjang 5,15 kilometer yang telah diresmikan dan beroperasi pada tahun 2022 lalu.

Di Sumatera, sejumlah ruas tol juga disiapkan, seperti Sigli-Banda Aceh pada segmen Blang Bintang-Kutobaru. Kehadiran tol ini diproyeksikan tidak hanya mempercepat waktu tempuh, tetapi juga meningkatkan aksesibilitas daerah-daerah strategis di Aceh, mendukung aktivitas ekonomi, dan memperkuat konektivitas antarwilayah.

Selain memperluas jaringan jalan, pemerintah juga menyoroti pentingnya penerangan dan keamanan di ruas-ruas tol baru. Fokus utama adalah mengurangi risiko kecelakaan, terutama di malam hari ketika intensitas lalu lintas tinggi. Fasilitas tambahan seperti tempat istirahat sementara juga akan disediakan di beberapa lokasi untuk memastikan kenyamanan pengguna jalan.

Diperkirakan, volume kendaraan selama periode libur akhir tahun akan meningkat signifikan hingga 17,9% dibandingkan kondisi normal. Oleh karena itu, kolaborasi lintas instansi, termasuk operator tol, kepolisian, dan Kementerian Perhubungan, diintensifkan untuk memastikan kelancaran operasional. Di sisi lain, langkah antisipasi terhadap potensi bencana hidrometeorologi juga telah dipersiapkan, dengan koordinasi yang melibatkan BMKG dan BNPB.

Dengan dibukanya ruas-ruas tol baru ini, pemerintah berharap perjalanan masyarakat saat liburan menjadi lebih efisien dan aman, sekaligus mendukung pengembangan wilayah di sekitarnya. Keberadaan infrastruktur ini menjadi bagian dari upaya peningkatan konektivitas nasional untuk mempercepat mobilitas dan aktivitas ekonomi

 

Penulis : Muhamad Ashari

Sumber :

https://www.indonesia.go.id/

https://www.kompas.com/

https://finance.detik.com/

Share:
Back to Blogs