Bagaimana Perilaku Konsumen Residential di Tengah Pandemi | KF Map – Digital Map for Property and Infrastructure in Indonesia
Bagaimana Perilaku Konsumen Residential di Tengah Pandemi
Friday, 6 November 2020

Di tengah pandemi, para marketer perlu lebih jeli membaca data tren pasar, termasukan diantaranya pemasar di bidang properti. Hal ini diperlukan untuk efektifitas proses pemasaran, dan membidik target sesuai dengan potensi pasar yang masih bergerak saat ini.

Baru-baru ini, menurut Webinar yang dilakukan oleh salah satu agen property mengenai ‘Analisa Tren Pasar Properti di Kuartal III 2020’ terungkap beberapa hal, periode bulan Agustus 2020 adalah masa dimana konsumen mengalokasikan waktu terbesar sekitar 10,65 menit (durasi tinggi) dalam mencari informasi properti, umumnya durasi sesi pencarian properti berkisar 07,04 menit. Sementara itu, peak season periode pencarian tiap harinya ada di pukul 8 malam.

Di masa pandemic, tidak dapat dihindari bahwa, jumlah listing meningkat sampai 9,37% dari sebelum pandemic, dengan 3 (tiga) keyword tertinggi yang dicari konsumen, yaitu ‘rumah’, ‘Bali’, ‘Surabaya’.

Berdasarkan wilayah yang dibidik konsumen, di kwartal ketiga terdapat peningkatan permintaan untuk beberapa distrik di sekitar Jakarta, yaitu BSD, Alam Sutera, Sawangan dan Cibubur. Sedangkan dari sisi persediaan, beberapa distrik di kwartal ketiga mengalami oversupply, diantaranya yaitu Bintaro, Pantai Indah Kapuk, dan Harapan Indah.  

Sementara itu, potensi permintaan terbesar (38%-40%) berasal dari pasar  yang membidik unit perumahan dengan kisaran harga dibawah 300 juta, setidaknya kondisi ini terjadi di kwartal kedua dan berlanjut di kwartal ketiga. Sedangkan dari sisi supply, pada periode yang sama memiliki alokasi terbesar (22%-23%) dari produk properti perumahan di kisaran harga 2-5M, sedangkan supply untuk produk di bawah 300juta saat berkisar 19-20%.

Data-data ini tentu saja menjadi modal bagi para marketer membaca perilaku konsumen dan memiliki listing produk yang sesuai dengan kebutuhan konsumen ini, strategi yang jitu berdasarkan rekam jejak data umumnya dapat menancapkan optimisme untuk menggerakan penjualan unit di properti residential saat ini.

Penulis : Syarifah Syaukat

Sumber :

123 Quarterly Market Analysis, October 2020

Share:
Back to Blogs