The Wealth Report 2023 menyebutkan bahwa Indonesia menjadi salah satu negara dalam ‘Sepuluh Besar Negara di Dunia dengan Pertumbuhan UHNWI (Ultra High Net Worth Individuals) Tertinggi’ pada periode 2021-2022. Indonesia bersama Malaysia dan Singapura menjadi tiga negara dengan pertumbuhan tertinggi di kisaran 7-9% yang berasal dari Asia. Ketiga negara ini juga memiliki pertumbuhan HNWI dan UHNWI yang positif sejak 2017 dan diprediksi hingga 2027.
Crazy rich dengan terminologi HNWI dan UHNWI yang dikenalkan oleh Knight Frank memiliki batasan operasional sebagai berikut, HNWI adalah High-Net-Worth Individual – individu dengan kekayaan net minimal US$1 juta (Rp15 miliar), termasuk kediaman utamanya. UHNWI adalah Ultra-High-Net-Worth Individual – individu dengan kekayaan net minimal US$30 juta (Rp450 miliar), termasuk kediaman utamanya.
Menurut The Wealth Report, populasi HNWI di Indonesia pada tahun 2017 mencapai 24.598 jiwa dan terus bertumbuh mencapai angka 36.742 jiwa di tahun 2022. Sampai 2027, populasi HNWI di Indonesia diprediksi akan mencapai 56.436 jiwa. Terkait populasi UHNWI di Indonesia, pada tahun 2017 Indonesia memiliki 350 jiwa populasi UHNWI dan terus tumbuh hingga 556 jiwa di 2022. Akan ada 651 jiwa populasi UHNWI di Indonesia hingga 2027.
Jika menelaah prediksi populasi konglomerat di tahun 2027, populasi di Indonesia tergolong lebih kecil jika dibandingkan dengan populasi di Malaysia dan Singapura yang persentase pertumbuhan HNWI dan UHNWInya tergolong lebih besar. Pada dasarnya, kondisi di atas tidak terlepas dari pertumbuhan positif variabel yang dijadikan ukuran dalam penghitungan populasi HNWI dan UHNWI, yaitu koefisien gini (distribusi pengeluaran per kapita penduduk suatu daerah), PDRB per kapita, angka harapan hidup, konsumsi atau belanja pemerintah dan risiko politik.
Penulis : Syarifah Syaukat
Sumber:
Artikel Terkait: