Potensi Tanah Kavling sebagai Instrumen Investasi | KF Map – Digital Map for Property and Infrastructure in Indonesia
Potensi Tanah Kavling sebagai Instrumen Investasi
Friday, 10 May 2024

Tanah kavling merupakan area tanah yang telah diatur dan dipetak-petak dalam sebuah kompleks perumahan, kemudian dapat dijadikan sebagai hunian ataupun bangunan dengan fungsi lain.

Berdasarkan hasil Survei Harga Properti Residensial (SHPR) Bank Indonesia. Penjualan properti residensial di pasar primer pada triwulan IV 2023 menunjukkan peningkatan yang cukup signifikan dibandingkan dengan triwulan sebelumnya.

Pertumbuhan penjualan sebesar 3,27% (yoy) pada triwulan IV menunjukkan peningkatan dari penurunan sebesar 6,59% (yoy) yang terjadi pada triwulan sebelumnya. Hasil survei tersebut menunjukkan bahwa penjualan properti sektor residensial mengalami peningkatan. Wakil Ketua Umum DPP Real Estat Indonesia (REI) juga memandang optimis kondisi pasar properti di tahun 2024.

Tanah kavling, salah satu properti residensial juga mulai dipandang sebagai instrumen investasi yang potensial bagi masyarakat. Harga kavling tanah berkorelasi positif dengan kenaikan harga rumah,  tetapi tidak memerlukan perawatan intensif seperti halnya rumah ataupun apartemen.

Berikut beberapa keuntungan yang dapat diraup dengan membeli tanah kavling sebagai bentuk investasi:

  • Risiko Kehilangan yang Rendah

Tanah merupakan properti dengan risiko kehilangan yang minim. Selama tanah kavling bukan merupakan tanah sengketa, maka risiko terhadap kehilangan akan sangat rendah. Berbeda halnya dengan rumah yang rentan terhadap berbagai risiko, seperti hancur karena bencana alam, kebakaran, pelapukan, kebocoran, dan lain sebagainya.

  • Biaya Perawatan Minim

Tanah kavling tidak memerlukan perawatan rutin dengan biaya yang tinggi. Perawatan yang dibutuhkan, kebanyakan hanya berupa potong rumput dan pembersihan lahan. Untuk semakin memangkas biaya perawatan, pemilik kavling dapat melakukan perawatan sendiri tanpa menyewa jasa dari pihak atau orang lain.

  • Capital Gain yang Menguntungkan

Harga tanah kavling cenderung stabil dan cenderung mengalami peningkatan mencapai 20% hingga 30% setiap tahunnya. Sehingga, ketika dijual kembali akan berpotensi menghasilkan timbal balik keuntungan yang lebih besar daripada harga beli. Hal ini dinamakan, Capital Gain, merupakan keuntungan yang diperoleh ketika harga penjualan properti lebih tinggi daripada harga beli.

  • Aset Investasi Jangka Panjang yang Menjanjikan

Tanah kavling cocok dijadikan investasi jangka panjang, terutama jika berada di lokasi yang strategis. Kebutuhan akan lahan yang terus meningkat akan sejalan dengan harga lahan yang terus meningkat pula. Tidak seperti bangunan, sifat lahan sebagai aset tentunya tidak rentan terhadap kerusakan yang masif. Sehingga, bila dirawat dengan benar walaupun dengan harga yang minim, tanah kavling dapat terus laku di pasar properti.

  • Sumber Passive Income

Tanah kavling pada dasarnya merupakan lahan kosong. Sehingga dapat disewakan untuk berbagai keperluan, seperti area untuk acara. Selain itu, tanah kavling juga dapat difungsikan sebagai tempat parkir umum. Oleh karena itu, tanah kavling yang semula hanya sebagai lahan kosong, dapat dijadikan sumber passive income bagi pemiliknya.

 

Nama: Mutiara Saniyya

Sumber:

https://www.rumah123.com/panduan-properti/menjual-properti-66926-penting-ini-untung-rugi-jual-tanah-kavling-yang-perlu-diperhatikan-id.html

https://www.sinarmasland.com/news/investasi-menjanjikan-ini-keuntungan-membeli-tanah-kavling/

https://ecatalog.sinarmasland.com/article/lebih-cuan-investasi-tanah-kavling-atau-rumah

https://citraindah.com/investasi-kavling-tanah/

https://www.bi.go.id/id/publikasi/ruang-media/news-release/Pages/sp_269424.aspx

Share:
Back to Blogs