Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) memainkan peran penting dalam pembangunan dan pengelolaan sektor properti. Keberadaan SPAM yang andal dan efisien tidak hanya meningkatkan kualitas hidup penghuni, tetapi juga menambah nilai ekonomi dan daya tarik suatu properti.

Aturan mengenai SPAM sudah diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 122 Tahun 2015 Tentang Sistem Penyediaan Air Minum. Sementara secara teknis, prosedur operasional SPAM diatur dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 4 tahun 2020.

SPAM mencakup serangkaian proses mulai dari pengambilan air baku, pengolahan air hingga distribusi ke konsumen akhir. Proses ini memerlukan infrastruktur yang kompleks seperti jaringan pipa, pompa, tangki penyimpanan, dan instalasi pengolahan air. Kualitas dan ketersediaan air minum sangat dipengaruhi oleh desain, pengelolaan, dan pemeliharaan infrastruktur ini.

Dalam konteks sektor properti, SPAM menjadi salah satu faktor penentu utama dalam pemilihan lokasi pembangunan. Kawasan dengan sistem penyediaan air minum yang baik lebih menarik bagi pengembang karena memastikan ketersediaan air bersih bagi penghuni atau pengguna properti. Hal ini sangat penting untuk berbagai jenis properti, baik itu hunian, komersial, maupun industri.

Hunian, misalnya, memerlukan suplai air yang konsisten dan berkualitas untuk kebutuhan sehari-hari seperti memasak, mandi, dan kebersihan. Sementara itu, properti komersial seperti pusat perbelanjaan atau perkantoran memerlukan volume air yang lebih besar untuk kebutuhan operasional dan kenyamanan pengunjung serta pekerja. Properti industri juga membutuhkan air dalam jumlah besar untuk proses produksi, pendinginan mesin, dan lain sebagainya.

Selain itu, keberadaan SPAM yang efisien dapat meningkatkan nilai jual dan sewa properti. Properti dengan akses mudah ke air bersih cenderung lebih mahal dan diminati di pasar. Ini karena konsumen melihat akses air sebagai kebutuhan dasar yang tidak bisa ditawar, mirip dengan akses listrik dan transportasi.

Pemerintah dan pengembang properti sering bekerja sama untuk memastikan infrastruktur SPAM yang memadai di kawasan-kawasan baru. Investasi dalam infrastruktur air minum sering kali menjadi bagian integral dari rencana pembangunan properti. Kebijakan pemerintah yang mendukung pengembangan SPAM, seperti insentif pajak atau pembiayaan  proyek infrastruktur, dapat mendorong pertumbuhan sektor properti secara keseluruhan.

Penulis : Muhamad Ashari

Sumber :

https://www.kompas.com/

https://www.detik.com/