Tahun 2024 menjanjikan prospek cerah bagi pasar properti di Asia. Seiring dengan pemulihan ekonomi dan pertumbuhan populasi, beberapa kota di Asia diprediksi akan menjadi bintang yang bersinar dalam ranah global.
Laporan Knight Frank "Asia-Pacific Outlook 2023" menunjukkan bahwa ekonomi Asia-Pasifik diproyeksikan tumbuh sebesar 3,2% pada tahun 2024, dengan negara-negara seperti China, India, dan Indonesia menjadi pendorong utama.
Pertumbuhan ekonomi ini, seiring dengan urbanisasi yang berkelanjutan, akan mendorong permintaan akan hunian dan properti komersial di berbagai kota di Asia.
Selain itu, Knight Frank Prime International Residential Index (PIRI) menyebutkan jika harga properti di kota-kota utama Asia seperti Shanghai, Tokyo, Singapura, dan Mumbai mengalami kenaikan stabil dalam beberapa tahun terakhir.
- Shanghai, China: Shanghai tetap menjadi kota properti terdepan di Asia, dengan pasar yang besar dan beragam. Permintaan properti di kota ini terus meningkat, didorong oleh pertumbuhan ekonomi dan urbanisasi.
- Tokyo, Jepang: Pasar properti Tokyo terkenal dengan stabilitasnya dan tahan terhadap gejolak ekonomi, menjadikannya pilihan menarik bagi investor jangka panjang. Meski mengalami sedikit perlambatan dalam beberapa tahun terakhir, Tokyo diprediksi akan kembali bersinar di tahun 2024 dengan meningkatnya permintaan properti residensial dan komersial.
- Singapura: Kota metropolitan ini terkenal dengan stabilitas politik dan ekonominya, serta infrastruktur yang maju. Hal ini menjadikan Singapura sebagai magnet bagi investor dan profesional dari seluruh dunia, mendorong permintaan properti residensial dan komersial. Selain itu, sistem hukum dan regulasi yang kuat di Singapura menjamin transparansi dan keamanan dalam investasi properti.
- Mumbai, India: Kota terpadat di India ini mengalami pertumbuhan ekonomi yang pesat dan urbanisasi yang cepat. Hal ini mendorong permintaan properti residensial dan komersial, menjadikan Mumbai sebagai salah satu pasar properti yang paling menarik di Asia.
- Jakarta, Indonesia: Jakarta adalah kota pusat ekonomi dan politik Indonesia, dengan populasi yang besar dan kelas menengah yang terus bertumbuh. Permintaan properti di Jakarta pun ikut terdorong oleh hal tersebut. Pemerintah Indonesia juga terus berinvestasi dalam pengembangan infrastruktur di Jakarta, seperti pembangunan MRT dan jalan tol, meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas di kota ini.
Selain kota-kota di atas, beberapa kota lain di Asia yang diprediksi akan bersinar di kancah properti 2024 adalah Hanoi, Ho Chi Minh City, Bangkok, dan Manila.
Namun, perlu diingat bahwa pasar properti selalu mengandung risiko. Investor harus selalu melakukan riset yang cermat dan mempertimbangkan faktor-faktor seperti kondisi ekonomi, politik, dan sosial sebelum berinvestasi di properti.
Dengan memilih kota yang tepat dan melakukan investasi yang bijak, Anda dapat memanfaatkan peluang yang ditawarkan oleh sektor properti yang dinamis dan berkembang di Asia.
Penulis: Sekar Syauqyya Putri Faoly
Sumber:
https://apac.knightfrank.com/apac-outlook
https://asia.nikkei.com
https://www.cbre.com
https://www.propertyguru.com
https://www.jll.com.sg
